Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah karangan bunga yang berisi ucapan bela sungkawa atas wafatnya Habib Abdurrahman atau Habib Kwitang memenuhi Jalan Kembang Raya No.19 RT 1/RW 2, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (16/1/2018).
Karangan bunga itu terpasang di depan pagar Majelis Ta'lim Habib Ali Al Habsyi Kwitang.
Karangan bunga itu berasal dari sejumlah pejabat negara.
Di antaranya
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham
Azis, Pangdam Jaya Mayjen Doni Monardo, dan Asisten Kapolri Bidang
Operasi Irjen Mochamad Iriawan.
Tak hanya karangan bunga saja, sejumlah pelayat juga terus
berdatangan memenuhi Masjid Al Riyadh, Kwitang. Mereka datang untuk
mendoakan Habib Abdurrahman atau dikenal dengan Habib Kwitang yang
meninggal pada Senin 15 Januari 2018 kemarin.
Rencananya, jenazah Habib Abdurrahman akan dimakamkan di lokasi pemakaman keluarga di Masjid Jami Al-Riyadh.
"Rencana di Masjid Jami Al-Riyadh, makam khusus keluarga," ucap Toni
salah seorang warga, di Masjid Al-Riyadh, Kwitang, Jakarta Pusat, Selasa
(16/1/2018).
Wafat di Usia 75 Tahun
Habib Abdurrahman atau dikenal dengan Habib Kwitang wafat di RS Haji Pondok Gede dalam usia 75 tahun.
Tidak hanya meninggalkan seorang putra, Habib Abdurrahman juga ayah
dari seorang putri bernama Syarifah Nazwa.
Penerus dari pendiri Majelis
Ta'lim Al Habib Ali Al-Habsyi Kwitang ini wafat setelah menderita
komplikasi yang kian menggerogoti kesehatannya di usia 75 tahun.
Liputan6.com, Jakarta - Rizieq Shihab
dijadwalkan pulang ke Tanah Air pada 21 Februari 2018. Kabar itu
dibenarkan Anggota Penasihat Persaudaraan Alumni 212, Kapitra Ampera.
Namun, dia tidak mengetahui secara pasti alasan Rizieq Shihab memilih kembali ke Indonesia pada tanggal tersebut.
"Iya benar. Alasannya apa? Kemungkinan ada kaitannya dengan angka
212. Mungkin ingin mengingatkan angka itu. Makanya dipilih tanggal
segitu," ucap dia saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (28/1/2017).
Kapitra menjelaskan, pihaknya kini sibuk mengonsep penyambutan
kedatangan Imam besar Front Pembela Islam tersebut. Dia memperkirakaan
jutaan umat manusia hadir menanti kedatangan Rizieq Shihab di bandara.
"Kami sedang memikirkan seperti apa. Hari ini kami bentuk panitia penyambutan untuk membicarakan agenda (kedatangan Rizieq Shihab)," ujar Kapitra.
"Iya benar. Alasannya apa? Kemungkinan ada kaitannya dengan angka
212. Mungkin ingin mengingatkan angka itu. Makanya dipilih tanggal
segitu," ucap dia saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (28/1/2017).
Kapitra menjelaskan, pihaknya kini sibuk mengonsep penyambutan
kedatangan Imam besar Front Pembela Islam tersebut. Dia memperkirakaan
jutaan umat manusia hadir menanti kedatangan Rizieq Shihab di bandara.
"Kami sedang memikirkan seperti apa. Hari ini kami bentuk panitia penyambutan untuk membicarakan agenda (kedatangan Rizieq Shihab)," ujar Kapitra.
Koordinasi dengan Polisi
Terkait kedatangan Rizieq, dia akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Supaya tidak menganggu kepentingan masyarakat.
"Kami akan koordinasi nanti. Intinya ini bukan demonstrasi. Sama saja
seperti orang-orang yang ingin menyambut keluarganya pulang haji,"
Ketika disinggung mengenai status tersangka yang kini disandang, Kapitra Ampera enggan menjawabnya.
"Kita bicara itu dulu deh (kepulangan Rizieq), yang lain nanti saja. Karena mau fokus ini dulu," tutup Kapitra.
Liputan6.com, Jakarta - Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya
Komisaris Besar Adi Deriyan Jayamarta menegaskan akan memeriksa siapa
pun untuk mengusut dugaan korupsi dalam proyek reklamasi Teluk Jakarta.
Dia menyebut, sudah ada kurang lebih 20 saksi yang diperiksa dari pihak Pemprov DKI Jakarta.
Tak menutup kemungkinan pula, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki
Tjahaja Purnama dan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan turut
dipanggil sebagai saksi.
"Nanti kami lihat (Ahok atau Anies apakah perlu diperiksa atau
tidak). Potensinya pasti ada," ujar Adi Deriyan di kantornya, Jakarta,
Senin (29/1/2018).
"Bagaimanapun juga kami harus menggali semua keterangan dari sumber yang mengerti mengenai reklamasi, sehingga kita tidak salah di dalam mengambil sebuah kesimpulan nantinya," dia menandaskan.
Sebelumnya, penyidik Direktorat Reskrimsus Polda Metro Jaya
menjadwalkan pemanggilan Menteri Agraria Sofyan Djalil hari ini. Namun,
pemanggilan itu tidak dipenuhi.
"Tadi dihubungi oleh pihak Beliau (Sofyan) saat ini katanya sedang
berhalangan. Nanti kalau Beliau sudah hadir akan dinformasikan," terang
Adi.
Dia mengatakan, pihaknya ingin meminta secara detail keterangan
Menteri Sofyan Djalil untuk mengungkap kesalahan prosedur dalam proyek reklamasi. Selain itu, keterangan yang bersangkutan dianggap penting untuk bisa memanggil saksi berikutnya.
"Kami ingin Beliau jelaskan berkaitan dengan sejarah-sejarah yang
ada. Kalau Beliau banyak menjelaskan mengenai berkaitan dengan kronologi
peristiwa dan siapa saja orang-orang yang ikut andil di dalam proses,
misalnya pemeriksaan, pengukuran tanah dan lain-lain," jelas Adi
Deriyan.
Penerbitan HGB dan HPL
Menurut
Ade Deriyan, keterangan Sofyan sangat diperlukan untuk mengetahui
asal-usul penerbitan sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) pulau yang akan
direklamasi. Dia menilai semua itu harus berdasar.
"Kami ingin mengetahui secara formil semua landasan pembangunan
reklamasi. Misalnya berkaitan dikeluarkannya HGB sampai kepada Hak
Pengelolaan Lahan (HPL). Karena, HGB keluar ada dasarnya dan
penentuannya gimana sampai keluar HPL," ujar dia.
Ade menjelaskan, Sofyan tidak serta-merta langsung dipanggil untuk
diperiksa. Sebelumnya, penyidik juga telah meminta keterangan dari pihak
Pemda. Totalnya ada 20 saksi.
"Pemda sudah kami ambil keterangannya beberapa orang. Dari sana, kami juga mendapatkan beberapa dokumen," tandas dia.
Liputan6.com, Jakarta - Rizeq Shihab
tercatat meninggalkan tanah air sejak April 2017. Pimpinan Front
Pembela Islam (FPI) itu diduga mangkir dari panggilan kepolisian perihal
kasus dugaan chat pornografi yang menjerat dirinya dan Firza Husein.
Namun, Rizieq Shihab menampik tudingan itu dan menganggap tuduhan itu adalah upaya kriminalisasi terhadap ulama.
Meski tengah dicari aparat kepolisian, keseharian Rizieq tak pernah
sepi dari kegiatan. Dia rajin memberikan dakwah bahkan untuk jemaahnya
baik di negara yang sedang dikunjunginya, maupun jemaah di tanah air.
Dia juga kerap kali diberitakan bertemu tokoh-tokoh penting saat
melakukan plesir.
Selama berpergian, Rizeq yang sudah menyandang status tersangka ini
berkunjung ke beberapa negara. Dia pernah ke Malaysia bahkan sempat
berlibur bersama keluarganya ke Turki.
Lalu apa saja kegiatan Rizieq Shihab selama di luar negeri? Berikut ini uraiannya.
1. Malaysia
Saat
pencarian awal, polisi sempat menduga sang habib melarikan diri ke
tanah suci Mekah. Rizieq diduga memanfaatkan visa umrohnya untuk tinggal
di Arab Saudi. Namun nyatanya, pimpinan FPI itu tengah berada di Kuala
Lumpur, Malaysia.
"Habib tidak kemana-mana, ada di Malaysia, di Kuala Lumpur," kata
pengacara Rizieq Shihab, Kapitra Ampera, kepada Liputan6.com, Jumat
(12/5/2017). Menurut Kapitra, kliennya itu sedang menyelesaikan
disertasi program doktoral di Universitas Sains Islam Malaysia (USIM),
Nilai, Negeri Sembilan.
"Deadline-nya harusnya 2015, tapi pihak universitas memberikan batas waktu hingga Januari 2018," kata Kapitra.
Selain itu Rizieq diketahui tidak sendirian saat berada di Malaysia.
Dia pergi bersama stafnya Muchsin yang juga menjadi inciran polisi.
Polisi membutuhkan keterangan Muchsin karena staf Rizieq itu
dikabarkan mengetahui perihal percakapan Rizieq dan Firza di sebuah
aplikasi pesan singkat yang mengandung konten pornografi.
2. Arab Saudi
Rizieq
Shihab diduga paling lama berada di Arab Saudi. Setelah mengungkapkan
alasannya untuk beribadah, Rizieq tak kunjung pulang meski visa umrohnya
habis.
Menurut pengacara Rizieq, Kapitra Ampera, kliennya tidak memperoleh
perpanjangan visa selama satu tahun dari pemerintah Arab Saudi. Rizieq
hanya mendapatkan visa khusus yang bisa digunakan untuk keluar masuk
kapan saja.
"Visa khusus kunjungan, bukan long stay, visa dia bebas keluar masuk
kapan aja," ujar Kapitra saat dikonfirmasi Liputan6.com, Minggu
(11/6/2017).
Kapitra menjelaskan, visa khusus tersebut sudah didapatkan Rizieq
Shihab sejak bulan Mei lalu. Sehingga kliennya bisa kapan saja tinggal
di Arab Saudi. "Udah dapat sebulan yang lalu," ungkap dia.
Rizieq dikabarkan sering melakukan dakwah di Arab Saudi. Bahkan dia
sempat mengirimkan rekaman suara yang mewakili kehadirannya dalam
beberapa aksi bertema keagamaan di Monas, Jakarta. Seperti saat aksi
reuni 212 dan bela Palestina.
Dia juga kerap dikunjungi oleh tokoh-tokoh tanah air saat berada di
Mekah seperti Amien Rais, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, Ustad Abdul Somad,
dan terakhir Rizieq bertemu Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana atau
yang akrab disapa Haji Lulung.
Saat dikonfirmasi, kebanyakan tokoh tersebut mengakui pertemuannya dengan Rizieq sebagai bentuk silaturahmi.
3. Yaman
Rizieq
memang memiliki darah Yaman yang kental mengalir di dalam tubuhnya.
Saat dua hari raya lebaran 1438 Hijriyah kemarin, Rizieq menghabiskan
waktu bersama keluarganya di Yaman.
Dia juga mengunjungi anak dan menantunya yang tinggal di Yaman. Rizieq tak lupa menengok cucunya yang lahir di Yaman.
Sempat beredar foto terkait aktivitas Pemimpin Front Pembela Islam
(FPI) Rizieq Shihab yang tengah mengisi sebuah seminar di Yaman, Rabu 5
Juli 2017. Pengacara pun membenarkan kliennya yang berada di foto
tersebut.
"Benar itu di Yaman," kata salah satu penasihat hukum Rizieq Shihab,
Kapitra Ampera kepada Liputan6.com, di Jakarta, Kamis (6/7/2017).
Acara tersebut merupakan halalbihalal dan seminar kebangsaan yang
bertemakan
"Wawasan Kebangsaan NKRI". Acara tersebut dihadiri pelajar
Indonesia yang tinggal di Yaman.
Kapitra menjelaskan, acara yang dihadiri Rizieq Shihab itu disponsori
(Pengurus Cabang Istimewa) PCI-NU Yaman, Persatuan Pelajar Indonesia
(PPI) Yaman, (Front Mahasiswa Islam) FMI Yaman, PPI Hadhramaut dan
(Asosiasi
Mahasiswa Indonesia) AMI al-Ahgaff.
Selain itu, Rizieq juga menemui gurunya yang bermukim di Yaman.
4. Turki
Belum lama ini beredar foto yang memperlihatkan Rizieq Shihab tengah
liburan bersama keluarganya di Turki. Rizieq bersama empat anggota
keluarganya berdiri di tengah salju. Mereka mengenakan mantel tebal dan
tersenyum ke arah kamera.
Dalam foto tersebut, tampak Rizieq bersama istri dan ketiga anaknya.
Hal ini dibenarkan oleh kuasa hukum Rizieq, Sugito Atmo Pawiro.
"Iya benar (Rizieq liburan ke Turki)," ujar Sugito ketika
dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (13/1/2018). Dia mengatakan, Rizieq
wisata ke Turki bersama keluarganya.
"Wisata, melihat peninggalan zaman Utsmani," ucap Sugito.
Meski begitu, Sugito mengaku tidak tahu persis sejak kapan Rizieq berada di Turki dan siapa saja keluarganya yang ikut.
"Keluarganya, enggak tahu persis 7 atau 8 orang. Enggak tahu saya," kata Sugito.
Dalam salah satu foto lain yang beredar di media sosial, Rizieq terlihat duduk sambil memandang ke arah laut.
Liputan6.com, Jakarta - Aksi brutal yang diduga dilakukan pendukung Persebaya, Bonek terekam dalam video. Mereka diduga mengamuk dan mengacak-acak pusat perbelanjaan Maspion Square di Surabaya, Jawa Timur.
Dalam rekaman itu, terlihat puluhan orang merangsek masuk ke dalam
supermarket di dalam Maspion Square. Mereka berlarian ke segala penjuru
arah di dalam supermarket.
Sementara sejumlah orang hanya diam menyaksikan aksi berutal yang diduga dilakukan bonek itu. Mereka hanya merekam kejadian.
"Boneknya ngamuk, acak-acak Maspion," suara wanita terdengar dalam rekaman tersebut.
Belum diketahui kapan peristiwa itu terjadi. Namun begitu, rencananya
hari ini, tim kesayangan mereka, Persebaya akan bertanding dengan
Madura United di Stadion Bung Tomo Surabaya pada pukul 15.30 WIB.
Sementara saat dikonfirmasi atas aksi Bonek tersebut, petugas kepolisian belum dapat memberikan penjelasan. Polisi masih akan menyelidiki kejadian tersebut.
"Saya baru tahu, stand by saja," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera saat dikonfirmasi Liputan6.com, Minggu (28/1/2018).
Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum
(Dittipidum) Bareskrim Polri menghentikan penyelidikan kasus dugaan
penistaan agama dengan terlapor Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Penyelidikan tersebut berdasarkan laporan kepolisian yang dilayangkan
anggota Front Pembela Islam (FPI) sekaligus Advokat Cinta Tanah Air
(ACTA) Habib Novel Chaidir Hasan dengan nomor LP/1232/XII/2016/Bareskrim
pada 14 Desember 2016.
"Benar (penyelidikan laporan kasus Ahok
dihentikan). Itu bukan penyidikan, tapi masih di giat penyelidikan,"
ujar Kasubdit I Dittipidum Bareskrim Polri Kombes Daddy Hartadi saat
dikonfirmasi, Jakarta, Senin 29 Januari 2018.
Penghentian kasus ini juga diketahui dari Surat Pemberitahuan
Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) Nomor B/78-Subdit I/I/2018/Dit
Tipidum yang ditujukan kepada Novel pada Rabu, 24 Januari 2018.
Pada SP2HP itu, objek perkara dalam laporan ialah terkait pernyataan yang disampaikan Ahok
saat membacakan eksepsi selaku terdakwa kasus penistaan agama dalam
persidangan yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada 13
Desember 2016 lalu.
Penghentian kasus dilakukan setelah penyidik memeriksa sejumlah saksi
dan digital forensik serta melakukan gelar perkara pada 6 September
2017.
Ahok Buat Atas Perintah Hukum
Dari hasil gelar perkara disimpulkan, ucapan Ahok disampaikan dalam
sebuah eksepsi atau tangkisan yang dibuat atas perintah hakim. Oleh
karena itu, Ahok sah menyampaikan kalimat pembelaan.
Selain itu, pernyataan Ahok yang dituangkan dalam sebuah eksepsi
adalah hak terdakwa dan dijamin KUHAP. Sepanjang disampaikan dalam
persidangan dan tidak ditegur oleh hakim, itu tidak bisa disebut tindak
pidana.
"Dengan demikian, bahwa apa yang dilakukan terlapor bukan merupakan tindak pidana," ucap Daddy.
Liputan6.com, Jakarta Robby Purba dan Sophia Latjuba dikabarkan menjalin hubungan spesial. Kabar tersebut mencuat setelah muncul foto kebersamaan keduanya dalam akun Instagram.
Yang terbaru, Robby Purba dan Sophia Latjuba dikabarkan
akan naik pelaminan. Terlebih Robby sempat mengunggah dirinya akan
segera mengakhiri masa lajangnya. Benarkah hal tersebut?.
"Mas Robby memang benar mau menikah. Ini kan soalnya privacy juga. Biar Mas Robby sendiri yang jawab," ujar Pinkan, manajer Robby Purba, saat dihubungi via telepon, Sabtu (27/1/2018).
Privasi Artis
Pinkan tak mau lebih dalam menjelaskan terkait pernikahan artisnya
itu. Sebab, menurutnya ini sudah masuk urusan pribadi. Karena sebagai
manajer, ia bisa menjelaskan masalah pekerjaan dan bukan soal masalah
pribadi.
"Saya hanya manajernya, privacy tetap milik artisnya," ujar Pinkan.
Doakan yang Terbaik
Meski
begitu, Pinkan hanya bisa mendoakan yang terbaik buat Robby Purba atas
kelancaran pernikahannya. Ia tak mau panjang lebar membicarakan masalah
pribadi Robby, lantaran bukan kapasitasnya untuk ikut campur dalam hal
itu.
"Kalau saya mendoakan yang terbaiklah. Sama siapa saja yang penting terbaik," ujar Pinkan.
Disukai Dewi Perssik
Belum lama ini Sophia Latjuba dan Robby pun memperlihatkan
kemesraanya dalam akun Instagram. Tak hanya sekali keduanya menunjukan
kemesraan, beberapa foto diunggah keduanya.
Baik Sophia maupun Robby sama-sama memperlihatkan beberapa kemesraannya.
Kedekatan keduanya ini pun disukai oleh Dewi Perssik. Itu diungkapkannya di kolom komentar Instagram Robby Purba.
Tentu saja, persetujuan Dewi Perssik ini menjadi angin segar bagi
Robby Purba untuk semakin mengenal Sophia Latjuba.
Untuk lebih
meyakinkan diri, Robby pun membalasnya dengan pertanyaan,
Liputan6.com, Jakarta - Beranjak dari pangung ke panggung, kini Ayu Ting Ting menjadi salah satu pedangdut populer di Tanah Air. Lingkup pergaulan Ayu pun semakin meluas.
Baru-baru ini Ayu Ting Ting memamerkan dirinya tengah berada di
Sidney, Australia, bersama Boy William untuk urusan pekerjaan. Selama
berada di sana, Ayu juga bekerja sama dengan warga lokal.
Pelantun "Sambalado" itu pun memamerkanya dirinya bersama dengan rekan-rekan kerjanya di Sidney. "Maaf guys, teman-temanku sekarang adalah bule," tulis Ayu Ting Ting di keterangan foto.
Ditertawakan
Alih-alih mendapat dukungan, Ayu Ting Ting justru dibanjiri dengan hujatan.
"Terussss.. wow gitu?? Apa beda nya bule dgn kita? Sama2 'human being' kan *facepalm*" ujar @rarafs.
Bahkan tidak sedikit orang yang meragukan kemampuan bahasa Inggris Ayu Ting Ting. "Bisa kagak ngomong ama bule nya wkwk @ayutingting92," sahut @rerewais.disti.
Menikah Lagi
Belakangan
tersiar kabar kalau Ayu Ting Ting akan melepas status jandanya di tahun
2018 ini. Kabar ini mencuat setelah Ivan Gunawan mengunggah foto sketsa
gaun pengantin yang ia rancang khusus untuk sahabat tercintanya itu.
Ketika dikonfirmasi, Ivan Gunawan pun membenarkan kabar tersebut.
"(Nikahnya) bulan ini. Tanggal 20-an," ujar desainer bertubuh subur
tersebut.
Rekayasa
Sayang,
kabar pernikahan cuma bagian dari adegan film terbaru Ayu Ting Ting.
Mendadak sontak, berita itu pun menuai banyak kontroversi dari banyak
orang.
"Jadi begini, Ayu kan lagi syuting film. Dia cerita dalam filmnya itu dia mau married. Gue juga yang disuruh bikinin bajunya," aku Ivan Gunawan